Guru Ash-Shiddiqiyyah Nagih, BPN Masih Ngutang Rp. 1,3 M, TangselBanget.Com – Puluhan dari guru dan karyawan SD-SMP Islam Terpadu (IT) Ash Shiddiqiyyah Serua, Ciputat, mendatangi Kantor Badan Pertahanan Nasional (BPN) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) di Ruko Malibu Serpong, Senin (08/05).
Kedatangan dari massa tersebut ingin menuntut penyelesaian ganti rugi pembebasan bagnunan sekolah untuk ruas Tol Cinere – Serpong.
Aksi tersebut dilakukan dengan Dzikir dan Doa bersama di gelar di depan halaman Kantor Badan Pertahanan Nasional Kota Tangerang Selatan.
Pendafatarn Murid Baru Jadi Menurun
Informasi yang didapat dari Faisal Aripin, Kepala Sekolah mengatakan dirinya merasa terganggu dengan keadaan tersebut.
“kami terganggu dan dirugikan sekali. Karena pada saat ini sedang berlangsung pendaftaran murid baru dan hanya sekitar 30an yang daftar. Berbeda dengan tahun lalu hingga seratusan”, ungkapnya.
Menurut Faisal, menurunnya angka pendaftar di sekolahnya tersebut itu lantaran para calon wali murid meragukan kejelasan realisasi kepindahannya ke gedung baru sekolah tersebut.
Sisa Pembayaran Kurang 1,3 Milyar
“kami terganggu pembayaran. Luas lahan sekitar 1400 meter. Sebelumnya baru dibayar 4.6 milyar. Dan kurang 1,3 milyar. Maka dari itu kami Dzikir untuk rukiyan BPKN”, ungkapnya.
Sementara ini, Faisal yang telah menemui dari pihak BPK dijanjikan akan mendapat sisa ganti rugi sebelum tanggal 20 mei 2017.
Lokasi Gedung Sekolah Baru
“Iya awalnya ada miss comunication. Tapi katanya sebelum tanggal 20 meni 2017 sudah bisa dicairkan. Untuk gedung sekolah baru kita di Perumahan Bukit Serua Indah,”katanya.
Dapatkan berita tangsel hari ini pada TangselBanget.Com
Share yah agar lebih bermanfaat buat orang yang lebih banyak.