Anggota Termuda DPRD Tangerang Selatandari Tangsel Banget Kami akan memberi informasinya lebih banyak lagi disinih. Anggota DPRD Tangserang Selatan, Syauqi Farhan Mawali sudah mulai bekerja setelah dilantiknya pada Kamis Lalu
Anggota dewan termuda dengan usia 22 tahun dari partai Gerindra ini bertekad ingin membuat program olahraga untuk pemuda di Tangsel. “Saya melihat anak muda ini masih banyak program olahraga seperti sering main futsal. Jadi mereka ingin buat seperti ajang silaturahmi dan segala macam. Mungkin program kepemudaan dan olahraga yang akan kita lakukan dulu,” kata Syauqi
Syauqi yang merupakan lulusan pesantren ini menganggap program olahraga untuk pemuda, bukan saja mendapatkan manfaat kesehatan melainkan ajang silaturahmi.
Anggota Termuda DPRD Tangerang Selatan
Menurut saya sih penting si itu karena silaturahminya dapat. Dan sehat pun dapat,” sambungnya. Karena itu, Syauqi berharap akan ditempatkan di Komisi II yang berkaitan dengan pendidikan ataupun Komisi IV bidang infrastruktur. “Karena masih banyak yang harus dibenahi. Pendidikan misalnya.
Mudah-mudahan dengan adanya dewan baru ini bisa memperbaiki,” tutupnya. Bukan hanya muda dari segi usia, Syauqi sampai saat ini masih menduduki bangku kuliah. Ia yang mewakili dapil 5 Pondok Aren, Tangerang Selatan ini masih mengikuti perkuliahan semester 5 di Universitas Mercu Buana.
Syauqi juga mengatakan bahwa alasannya terjun ke dunia politik karena memang dirinya yang masih muda dan masih panjang perjalanannya. “Bisa dikatakan saya paling muda menjadi anggota DPRD Tangsel dengan umur 22 tahun, saya berharap menjadi pemuda yang bermanfaat, berkualitas,” ujarnya.
Anggota Termuda DPRD Tangerang Selatan
Dalam pelantikan ini, ada anggota DPRD termuda yang berasal dari Partai Gerindra, yakni Syauqi Farhan Mawali. Ia yang mewakili dapil 5 Pondok Aren itu masih berumur 22 tahun.
“Terima kasih kepada warga Pondok Aren yang telah memberikan saya mandat untuk menjadi anggota DPRD Tangsel periode 2019-2024,” kata Syauqi usai dilantik menjadi anggota DPRD Tangsel.
Menurut Syauqi, banyak yang ia pelajari saat terjun ke masyarakat pada masa kampanye lalu. Ia melihat banyak perbedaan pandangan dan pendapat. “Itu salah satu pekerjaan rumah saya ke depan karena aspirasi itu memang mandat dari masyarakat, ini salah satu anugrah karena masyarakat telah memberi kita mandat,” kata dia.